Siapa yang bisa menyangkal pengaruh besar Youtube dalam membuat sensasi dan perubahan nasib seseorang? Sebut saja Justin Bieber dan Briptu Norman yang mendapat ketenaran dari situs yang satu ini. Melihat semakin besar pengaruh situs ini maka YouTube mulai berkonsentrasi untuk menjadikan layanan film online berbayar sebagai salah satu model bisnis mereka. Tiga ribu Film baru dipasok Youtube.
Sebelumnya kita tahu, YouTube dikenal sebagai penyedia tayangan video yang diunggah oleh banyak orang. Strategi ini membuat Youtube serasa milik banyak orang dan cara ini berhasil dengan baik, terbukti dengan efek ketenaran yang diraih para pengunggahnya.
Kira-kira 1,5 tahun lalu YouTube hanya menawarkan penyewaan film-film independen (seperti indie) yang trafiknya terkesan biasa saja. Untuk merekrut penonton lebih banyak, YouTube kini juga menyediakan film populer dan berani menambahkan sekitar 3000 film baru pada layanan video online mereka. Langkah ini setidaknya menjadikan YouTube berkompetisi secara agresif menghadapi layanan serupa dari Apple, Netfix, dan Amazone.
Gebrakan YouTube ini merupakan bagian dari evolusi mereka yang semula sebagai wadah video rumahan lalu menjadi penyedia musik, film, dan program TV.
Situs yang kini telah dimiliki Google ini memang makin populer apalagi dengan ketersediaan koneksi YouTube yang dijadikan layanan standar di smartphone dan produk SmartTV yang kini mulai booming. Langkah ini pun makin mulus karena studio besar macam Hollywood sudah mendukung layanan penyewaan film/video online.
Rata-rata ongkos sewa film yang dikenakan YouTube sekitar US$ 2 - 4 yang berarti sama dengan layanan pay-per-view di TV berlangganan.
Namun sementara ini pihak YouTube juga menyadari fakta bahwa para pengguna YouTube rata-rata menghabiskan waktu rata-rata 15 menit/hari saja untuk mengakses YouTube dan justru menonton TV sekitar 5 jam/hari. Toh begitu mereka juga memprediksi aktivitas menonton ala offline dan online akan berubah sesuai perkembangan jaman.
Tigaribu film baru dari Youtube saya rasa cukup untuk nonton film selama 2 tahun... :)
Referensi berita: infokomputer.com
No comments:
Post a Comment