Mungkin anda masih ingat ingat dengan Game legendaris Final Fantasy the series? Misalnya Final Fantasy VII lewat tokoh Cloud dan Final Fantasy VIII lewat tokoh Squall Leonheart. Ternyata informasi terakhir untuk sekitar 25 ribu gamer berisiko bocor dibobol hacker, untungnya informasi kartu kredit gamer dipastikan masih aman. Pengumuman ini disampaikan Square Enix, setelah hacker menghantam sistem keamanan layanan gamenya. Hacker Incar Square enix. Hacker Incar Situs Developer Square Enix, Developer Game Final Fantasy tentunya dengan maksud mengincar infoemasi kartu kredit para gamer.
Berita ini dikutip dari CBR Security, Senin (16/5/2011), penerbit game asal Jepang yang dikenal dengan game Final Fantasy, Dragon Quest dan Tomb Raider ini memberitakan bahwa hacker telah membobol situs Square Enix.
Resiko yang timbul para hacker dapat mengakses alamat email 25 ribu konsumennya dan mengunduh CV milik 350 calon pegawai untuk ditempatkan di Square Enix Kanada.
"Square Enix mengonfirmasikan, sekelompok hacker mendapatkan akses ke sebagian situs Eidosmontreal.com kami, begitu juga dua situs produk kami," demikian pernyataan Square Enix.
Namun Square Enix berupaya menenangkan para pengguna layanannya, bahwa informasi kartu kredit tetap aman. "Alamat email ini tidak berhubungan dengan informasi personal lainnya. Ini adalah alamat email registrasi yang kami sediakan bagi pengguna untuk menerima update produk kami," kata Square Enix.
Akibat kejadian ini, Square Enix mematikan situsnya sementara waktu untuk menyelidiki dan mengambil tindakan lebih lanjut dalam meningkatkan keamanan situsnya. Square Enix belum bisa memastikan kapan situsnya akan beroperasi kembali.
Square Enix jadi perusahaan video game asal Jepang kedua yang mengalami serangan cyber dalam waktu kurang dari dua bulan. Sebelumnya, serangan cyber berskala besar menimpa Sony sehingga memaksanya mematikan layanan PlayStation Network. Lebih parah dari yang dialami Square Enix, Sony diyakini mengalami kebobolan data 77 juta pengguna layanannya di seluruh dunia.
Wah merepotkan juga urusan dengan para hacker. Faktor profit yang tinggi mungkin memicu para hacker untuk berbuat usil. Menurut pendapat admin mungkin dengan cara membuat free download game offline-nya bisa sedikit mengurangi minat para Hacker untuk berbuat usil. Hehe.. hitung-hitung sedikit beramal pada para gamer. Untunglah Gamer Indonesia jarang bermain game online di situs ini. Umumnya di Indonesia masih bermain via Konsol Playstation.
No comments:
Post a Comment